Hi All, Assalamualaikum
Lama juga rasanya tidak mengupdate blog ini, maklumlah bulan Oktober ini sedikit banyak sibuk dan puncaknya di Bulan November. Setiap kali aku ingin relokasi bersama family selalu saja ada ujian dan cobaan dari yang Maha Kuasa, memang hidup manusia ini pada dasarnya tidak pernah jauh daripada yang namanya ujian dan cobaan.
Saat saat ini boleh dibilang cukup kritis, kenapa? ibarat orang yang menyebrang jembatan, semua persiapan sudah dilakukan, kondisi medan penyebrangan dan jembatan sudah dipantau dengan teliti, perlahan-lahan kaki menapak jembatan dan tanpa sudar kita sudah berada ditengah jalan. Biasanya ketika kaki mulai melangkah akan selalu ada terpaan angin yang membuat jembatan bergoyang, atau bahkan bisa jadi ada lobang besar di jembatan tersebut. Manusia yang tidak bersyukur, akan menyalahkan takdir dan menghujat sana sini. Manusia yang bersyukur, akan menjalani semua rintangan dengan penuh kesabaran dengan keyakinan bahwa apapun yang ada di bumi ini adalah milik yang Kuasa, sehingga itu merupakan hakNya untuk mengambil apapun dari siapapun. Tidakkah kita ingat bahwa ketika kita lahir ke dunia ini tidak ada sehelai benang pun di tubuh kita, lantas apa yang hendak disombongkan??
Kadang juga manusia lupa, bahwa kita hanya bisa merencanakan akan tetapi sang Penentu adalah Rabbul'Izzati. Oleh karena itu tanamkanlah banyak banyak sifat sabar dan qana'ah dalam diri kita, bila dua sifat itu ada Insya Allah hati kita akan selalu bahagia dan tidak akan pernah merasa kurang atas apa karuniaNya.
Wassalamualaikum
Abu Sayyif
Lama juga rasanya tidak mengupdate blog ini, maklumlah bulan Oktober ini sedikit banyak sibuk dan puncaknya di Bulan November. Setiap kali aku ingin relokasi bersama family selalu saja ada ujian dan cobaan dari yang Maha Kuasa, memang hidup manusia ini pada dasarnya tidak pernah jauh daripada yang namanya ujian dan cobaan.
Saat saat ini boleh dibilang cukup kritis, kenapa? ibarat orang yang menyebrang jembatan, semua persiapan sudah dilakukan, kondisi medan penyebrangan dan jembatan sudah dipantau dengan teliti, perlahan-lahan kaki menapak jembatan dan tanpa sudar kita sudah berada ditengah jalan. Biasanya ketika kaki mulai melangkah akan selalu ada terpaan angin yang membuat jembatan bergoyang, atau bahkan bisa jadi ada lobang besar di jembatan tersebut. Manusia yang tidak bersyukur, akan menyalahkan takdir dan menghujat sana sini. Manusia yang bersyukur, akan menjalani semua rintangan dengan penuh kesabaran dengan keyakinan bahwa apapun yang ada di bumi ini adalah milik yang Kuasa, sehingga itu merupakan hakNya untuk mengambil apapun dari siapapun. Tidakkah kita ingat bahwa ketika kita lahir ke dunia ini tidak ada sehelai benang pun di tubuh kita, lantas apa yang hendak disombongkan??
Kadang juga manusia lupa, bahwa kita hanya bisa merencanakan akan tetapi sang Penentu adalah Rabbul'Izzati. Oleh karena itu tanamkanlah banyak banyak sifat sabar dan qana'ah dalam diri kita, bila dua sifat itu ada Insya Allah hati kita akan selalu bahagia dan tidak akan pernah merasa kurang atas apa karuniaNya.
Wassalamualaikum
Abu Sayyif
0 comments:
Post a Comment